Berita Terkini

625

Kelola Arsip Pemilu, KPU Koordinasi Dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Bojonegoro, kab-bojonegoro.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bojonegoro berkoordinasi dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan terkait penataan arsip Pemilu, Rabu (01/12/2021) KPU Kabupaten Bojonegoro yang diwakili jajaran Komisioner, Kasubbag Umum Keuangan dan Logistik serta Arsiparis, berkoordinasi dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bojonegoro. Dalam pertemuan tersebut, Ketua KPU Kabupaten Bojonegoro, Fatkhur Rohman menyampaikan maksud kedatangan mereka. "Selain bersilaturahmi, kami juga berkoordinasi terkait pendokumentasian pengarsipan logistik Pemilu/Pemilihan," ungkapnya. Sementara itu, Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bojonegoro, Agus Purwanto, menyampaikan bahwa Pemilu merupakan kegiatan yang membutuhkan penataan administrasi yang kompleks mengingat seluruh tahapan memerlukan dan menghasilkan dokumen penyelenggara Pemilu.  "Sehingga penting bagi penyelenggara Pemilu untuk memahami kaidah-kaidah pengarsipan," katanya. Adapun hasil tata kelola arsip/dokumentasi diharapkan dapat menjadi referensi dalam penyelenggaraan Pemilu dan Pemilihan selanjutnya. Selain itu dapat dijadikan sumber data bagi masyarakat yang memerlukan data kepemiluan. (mit/pin)


Selengkapnya
365

Pengembangan Big Data Pemilu Yang Komprehensif dan Akurat

Bojonegoro, kab-bojonegoro.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bojonegoro mengikuti webinar knowledge sharing digitalisasi Pemilu seri IV, dengan tema membangun satu data Pemilu untuk satu data Indonesia, Rabu (01/12/2021) Dalam pengarahannya, Ketua KPU RI Ilham Saputra menyampaikan bahwa pekerjaan dibidang data akan selalu terkait dengan penyelenggara Pemilu, misalnya pengolahan data. "Banyak sekali data yang kita olah, kita maintenance pada 11 tahapan Pemilu menurut Undang-Undang," katanya. Keseluruhan tahapan tersebut harus bisa diinformasikan kepada masyarakat dan pada pihak-pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Pemilu (Parpol, Kementerian terkait, serta Pemerintah). Oleh karena itu, KPU menganggap bahwa diskusi-diskusi tentang bagaimana mengelola data, penting dilakukan, mengingat hal ini bisa memberikan pembelajaran bagi penyelenggara Pemilu untuk bisa membuat suatu Big Data yang komprehensif dan akurat. KPU sudah memulai dengan membangun Big Data Pemilu tahun 2019, yang  mencakup Dapil, hasil Pemilu 2019, dalam bentuk grafis, sehingga bisa dimanfaatkan masyarakat dengan lebih mudah. "Sampai saat ini, kami sudah memiliki berbagai informasi dan data berdasarkan pengalaman KPU pada Pemilu sebelumnya. Kami akan terus memperbaiki dan memaksimalkan penyiapan Big Data Pemilu," ungkapnya. Di akhir pengarahan, Ilham berpesan kepada KPU Provinsi dan Kabupaten/Kota yang telah memiliki Big Data yang baik, agar mempertahankan dan terus berinovasi terkait pengembangan aplikasi yang kompatibel dengan aplikasi yang sudah dimiliki KPU RI. (mit/pin)


Selengkapnya
392

Rekapitulasi DPB November 2021, Tercatat 1.038.739 Pemilih

Bojonegoro, kab-bojonegoro.kpu.go.id  - Berdasarkan hasil rapat pleno Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (DPB), Senin (29/11/2021), ditetapkan jumlah pemilih periode bulan November 2021. rapat pleno dihadiri seluruh jajaran Komisioner KPU Kabupaten Bojonegoro, Sekretaris, beserta Kasubbag/Sub Koordinator. Sesuai amanat Surat Ketua PKPU Nomor 6 Tahun 2021 tentang Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan, KPU Kabupaten Bojonegoro menggelar rapat pleno Rekapitulasi Pemutakhiran DPB di ruang Media Center. Dalam rapat kali ini, disampaikan penambahan pemilih baru, dengan rincian laki-laki sebanyak 69 pemilih, perempuan sebanyak 33 pemilih. Sehingga total pemilih baru sebanyak 102 orang. Disebutkan bahwa pemilih kategori TMS sebanyak 100 orang, dengan rincian laki-laki sebanyak 51 orang, dan perempuan sebanyak 49 orang.  "Dengan demikian, jumlah pemilih hasil pemutakhiran DPB bulan November 2021 sebanyak 1.038.739 pemilih, dengan rincian laki-laki sebanyak 515.825 pemilih, dan perempuan sebanyak 522.914 pemilih," ungkap Fatkhur Rohman, Ketua KPU Kabupaten Bojonegoro. (mit/pin)


Selengkapnya
356

Lanjut Kuliah di Paman Sam Termovitasi Kembangkan Teknologi Kepemiluan

Beberapa waktu lalu, ASN KPU Kabupaten Bojonegoro, Arif Afandy menjalani tugas belajar di Amerika Serikat. Arif berhasil melanjutkan studinya setelah dinyatakan lolos seleksi sebagai penerima beasiswa S2 Lembaga Pengelola Dana Pendidikan Kemenkeu (LPDP) sekitar Agustus 2021 lalu. Arif mengambil Master in Management of Technology New York University (NYU) Tandon School of Engineering.  Saat masih aktif sebagai ASN, Arif tercatat sebagai Kasubbag Program dan Data serta menorehkan prestasi sebagai Pegawai Terbaik Tahun 2021 di KPU Kabupaten Bojonegoro. Di sela-sela kesibukan belajarnya, Arif menceritakan awal mula ketertarikannya melanjutkan S2 Manajemen Teknologi. "Mempelajari teknologi terkini merupakan minat saya, apalagi teknologi sekarang sudah merambah ke bidang-bidang lain semisal teknologi Pemilu," katanya. Arif menambahkan bahwa teknologi Pemilu menjadi penting diaplikasikan untuk mengurangi beban kerja penyelenggara Pemilu. Selain itu, kecurangan hasil Pemilu bisa diantisipasi karena memiliki sistem keamanan yang tinggi. "Dengan demikian, konflik pasca Pemilu bisa ditekan," ujarnya. Terakhir, Arif mengungkapkan rasa syukur dan apresiasinya. "Alhamdulillah, saya bersyukur atas pencapaian ini, sekaligus berterimakasih kepada KPU RI yang telah memberi kesempatan kepada kami untuk mewujudkan mimpi," ungkapnya. Sekali lagi Selamat kepada Arif Afandy, semoga diberikan kelancaran selama menempuh studi dan kembali ke Indonesia dengan ilmu yang bermanfaat. (mit/pin)


Selengkapnya
354

Tugas Ekstra Penyelenggara Pemilu Jelang 2024

Bojonegoro, kab-bojonegoro.kpu.go.id - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bojonegoro, Fatkhur Rohman, menghadiri undangan sebagai Narasumber dalam acara rapat peningkatan kapasitas SDM Divisi Hukum Humas dan Data Informasi, yang diselenggarakan Bawaslu Kabupaten Bojonegoro, Kamis (25/11/2021). Dalam sambutannya, Ketua Bawaslu Kabupaten Bojonegoro, Moch Zaenuri, menyampaikan tujuan diadakannya kegiatan ini. "Kami melihat bahwa sharing wawasan dan pengalaman menghadapi Pemilu penting sekali. Selain itu, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyamakan persepsi antara Bawaslu dan KPU Kabupaten Bojonegoro terkait persiapan menuju Pemilu dan Pemilihan 2024," katanya. Pada kesempatan tersebut, Narasumber dari KPU Kabupaten Bojonegoro, Fatkhur Rohman mewanti-wanti agar penyelenggara Pemilu mempersiapkan dengan ekstra mengingat beban kerja yang lebih berat. "Tentu akan sangat berat karena tahapan Pemilihan bersamaan dengan Pemilu nasional," ungkapnya. Rohman menambahkan, setidaknya ada enam tugas strategis KPU dan Bawaslu yang berpotensi menimbulkan polemik. Pertama, menentukan siapa yang menjadi pemilih. Kedua, menentukan peserta Pemilu 2024. Ketiga, menyelenggarakan pemungutan dan penghitungan suara. Keempat, pengadaan dan distribusi logistik. Kelima, penetapan dan pengumuman hasil Pemilu. "Yang terakhir, penetapan calon terpilih," pungkasnya. (mit/pin)


Selengkapnya
615

KPU Bojonegoro Hadiri Webinar Penerapan Sirekap pada Pemilu

Bojonegoro, kab-bojonegoro.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bojonegoro menghadiri webinar Penerapan Sirekap pada Pemilu, Rabu (17/11/2021). Peserta Webinar antara lain seluruh anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota serta Kabag dan Kasubbag Teknis.  KPU RI berusaha semaksimal mungkin menyelenggarakan Pemilu yang transparan dan profesional. Untuk itu, KPU melakukan inovasi terkait akses masyarakat terhadap segala informasi, serta proses tahapan Pemilu. Dalam sambutannya, Ketua KPU RI, Ilham Saputra menyampaikan bahwa transparansi merupakan bagian dari suksesnya penyelenggaraan Pemilu di sebuah negara. "Inovasi berupa Sirekap yang kami lakukan pada Pemilihan 2020 lalu dapat membantu kita meningkatkan transparansi hasil Pemilu tahun 2024, sekaligus memudahkan kita melakukan rekapitulasi, menghemat penggunaan kertas, serta mempercepat proses penghitungan suara," katanya. Ilham juga menambahkan bahwa KPU berencana melakukan pengembangan infrastruktur untuk mengatasi kendala terkait masalah teknis seperti sinyal dan server, demi mendukung upaya memaksimalkan Sirekap. Webinar menghadirkan narasumber pertama, Harsanto Nursadi yang memaparkan penerapan Sirekap pada Pemilu 2024 dalam perspektif Hukum Administrasi Negara. Narasumber kedua, Ramlan Surbakti, menyampaikan sistem manajemen hasil Pemilu dan sistem rekapitulasi hasil pemungutan suara. Adapun moderator dalam kegiatan kali ini adalah Titi Anggraini. (mit/pin)


Selengkapnya